"Kami berkomitmen untuk selalu memberikan yang terbaik guna mencapai kinerja secara berkelanjutan.Kami berharap kontribusi Bank Sumsel Babel terhadap perekonomian indonesia akan semakin meningkat dari tahun ke tahun dan akan selalu menjadi bagian penting dalam pembangunan Indonesia"
Lahir di Palembang pada 12 Juli 1965, beliau merupakan alumnus Universitas Sriwijaya yang memiliki rekam jejak profesional yang panjang dan solid di lingkungan Bank Sumsel Babel. Sebelum diangkat sebagai Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko, beliau telah menduduki berbagai posisi strategis yang menunjukkan konsistensi dalam kepemimpinan, pemahaman mendalam terhadap dinamika industri perbankan, serta komitmen terhadap tata kelola yang baik. Jabatan terakhir yang diemban adalah sebagai Anggota Komite Pemantau Risiko Bank Sumsel Babel, di mana beliau secara aktif memberikan pandangan dan rekomendasi terkait pengelolaan risiko strategis. Pada tahun 2021, beliau juga dipercaya sebagai Tim Leader Ad-hoc Implementasi Struktur Re-organisasi, berperan penting dalam proses transformasi organisasi yang berdampak pada peningkatan efektivitas dan efisiensi operasional bank. Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Pemimpin Divisi Kepatuhan (2019–2021), Pemimpin Divisi Tresuri & Internasional (2016–2019), dan Pemimpin Divisi Teknologi Informasi (2014–2016), serta pernah memimpin operasional di daerah sebagai Pemimpin Cabang Indralaya (2013–2014). Ragam pengalaman lintas fungsi ini mencerminkan kapabilitas dan ketangguhan beliau dalam memimpin unit-unit kritikal yang berkontribusi terhadap pencapaian visi dan misi Bank Sumsel Babel dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan.
Lahir di Metro, Lampung pada 2 September 1968, Beliau merupakan lulusan Sarjana dari Universitas Tulang Bawang, Bandar Lampung, dengan pengalaman panjang dan mendalam di industri perbankan nasional, khususnya dalam pengelolaan bisnis dan layanan mikro. Sebelum menjabat sebagai Direktur Bisnis Bank Sumsel Babel, beliau telah mengemban berbagai posisi strategis di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, yang menjadi fondasi kepemimpinannya serta memperkuat keahliannya dalam pengembangan jaringan dan transformasi model operasional perbankan. Beberapa posisi penting yang pernah diemban antara lain sebagai Area Head Bank Mandiri – Area Palembang (2021–2024), Area Head Bank Mandiri – Area Jambi (2019–2021), Microbanking Head Region II (2016–2019), Business Support Head Region VIII (2015–2016), dan Microbanking Head Region VIII (2013–2015). Seluruh penugasan tersebut mencerminkan konsistensi beliau dalam memimpin unit-unit bisnis strategis dan keberhasilannya dalam mendorong pertumbuhan portofolio pembiayaan serta efektivitas operasional di berbagai wilayah. Dengan latar belakang yang kuat dan komitmen terhadap penguatan kinerja bisnis berbasis kebutuhan pasar, beliau kini berperan penting dalam mengakselerasi kontribusi Bank Sumsel Babel sebagai mitra keuangan utama di wilayah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung.
Festero Mohamad Papeko menjabat sebagai Direktur Operasional Bank Sumsel Babel sejak tahun 2025. Lahir di Jakarta pada 22 Juli 1980, beliau menyelesaikan pendidikan Sarjana Ekonomi Akuntansi di Universitas Sriwijaya Palembang dan memulai karier di dunia perbankan sebagai Officer Development Program (ODP) Angkatan Pertama Bank Sumsel Babel.
Selama meniti karier di Bank Sumsel Babel, Festero Mohamad Papeko telah memegang sejumlah posisi strategis. Beliau menjabat sebagai Pemimpin Cabang Mentok (2016–2018), kemudian dipercaya sebagai Pemimpin Bagian Akuntansi dan Pengembangan Unit Usaha Syariah (2018–2021), serta Pemimpin Divisi Usaha Syariah (2021–2025). Dalam setiap penugasannya, beliau menunjukkan dedikasi terhadap penguatan sistem operasional dan pengembangan layanan yang responsif terhadap kebutuhan nasabah.
Sebagai Direktur Operasional, beliau bertanggung jawab atas pengelolaan dan pengawasan seluruh fungsi operasional bank, termasuk optimalisasi proses bisnis, efisiensi layanan, serta peningkatan kualitas pelayanan. Dengan rekam jejak yang kuat di bidang operasional, akuntansi, dan perbankan syariah, Festero Mohamad Papeko membawa kontribusi nyata dalam mendorong kinerja operasional yang unggul dan mendukung pertumbuhan bisnis Bank Sumsel Babel secara berkelanjutan berdasarkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (GCG).
"Dewan Komisaris memberikan penilaian terhadap pencapaian kinerja operasional dan keuangan Direksi dalam melakukan inisiatif strategis untuk menjamin keberlangsungan usaha Bank Sumsel Babel dengan menangkap peluang yang terjadi sehingga mencatatkan kinerja yang baik dari tahun ke tahun"
Drs. H. Edward Chandra, M.H. lahir di Talang Balai Baru pada 6 September 1972. Beliau meraih gelar Sarjana Hukum Tata Negara dari Universitas Sriwijaya dan melanjutkan pendidikan Magister Administrasi Publik di universitas yang sama. Dengan latar belakang akademik di bidang hukum dan administrasi publik, beliau memiliki rekam jejak panjang di pemerintahan Provinsi Sumatera Selatan dengan berbagai posisi strategis yang menunjukkan kapasitas kepemimpinan dan pemahamannya terhadap tata kelola pemerintahan yang baik. Karier beliau antara lain mencakup jabatan sebagai Kepala Biro Pemerintahan Setda Provinsi Sumsel (2016), Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Sumsel, serta pernah mengemban amanah sebagai Pelaksana Harian (Plh.) Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) pada periode 2021–2022. Selain itu, beliau juga dipercaya sebagai Pelaksana Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Provinsi Sumsel sebelum akhirnya diangkat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan. Dengan pengalaman yang luas di birokrasi pemerintahan dan kepemimpinan lintas sektor, beliau kini menjalankan peran penting sebagai Komisaris Utama di Bank Sumsel Babel, berkontribusi dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan entitas perbankan untuk mendukung pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
Zakaria Wahab lahir di Baturaja pada tanggal 14 Juli 1957. Beliau menempuh pendidikan Sarjana Ekonomi Perusahaan di Universitas Sriwijaya (Unsri), kemudian melanjutkan program Magister Administrasi Bisnis di Wright State University, Amerika Serikat. Pendidikan doktoralnya diselesaikan di Universitas Padjadjaran dengan konsentrasi Ilmu Ekonomi.
Dalam bidang akademik, Zakaria Wahab memiliki pengalaman yang luas. Ia dikenal sebagai Dosen Program Pascasarjana (S2 dan S3) di Universitas Sriwijaya, serta pernah menjabat sebagai Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya dan Anggota Senat Universitas Sriwijaya. Selain itu, beliau juga pernah mengemban amanah sebagai Dekan Fakultas Ekonomi Universitas IBA Palembang, Pembantu Rektor di Universitas IBA, serta Rektor Universitas Prabumulih. Terakhir, beliau juga tercatat sebagai Direktur Program Pascasarjana di Universitas Lembah Dempo.
Dengan latar belakang akademik yang kuat dan pengalaman kepemimpinan yang luas di dunia pendidikan tinggi, Zakaria Wahab diharapkan dapat memberikan kontribusi strategis dalam pengawasan dan pengembangan Bank Sumsel Babel, khususnya dalam aspek tata kelola dan kebijakan ekonomi yang berkelanjutan.
Lahir di Belitung pada 8 November 1971, beliau menyelesaikan pendidikan Sarjana (S1) di Universitas Sriwijaya dan telah meniti karier profesional di berbagai sektor industri, khususnya pada bidang manajerial dan pengelolaan hubungan strategis dengan pemangku kepentingan. Sebelum menjabat sebagai Komisaris Independen Bank Sumsel Babel, beliau memiliki pengalaman luas di sektor swasta dengan rekam jejak yang mencerminkan kapabilitas dalam pengelolaan operasional, pengembangan bisnis, serta manajemen hubungan klien utama. Karier beliau dimulai sebagai Operasional Manager di PT Glady Palmando Mandiri, Jakarta pada tahun 1995, kemudian menjabat sebagai Sub Unit Manager di PT Asuransi Staco Raharja, Cabang Cikini Jakarta pada tahun 1997, dan selanjutnya menempati posisi strategis sebagai Manager/Key Account Manager di PT Sanofi Aventis pada tahun 2013. Berbagai posisi tersebut menunjukkan komitmen dan konsistensi beliau dalam mengelola tanggung jawab di berbagai sektor industri, yang kini menjadi bekal penting dalam menjalankan peran pengawasan dan pemberian nasihat strategis sebagai Komisaris Independen di Bank Sumsel Babel, khususnya dalam menjaga integritas tata kelola perusahaan dan memastikan keberlanjutan kinerja yang sehat dan profesional.